10 WNI Dicegah ke Malaysia, 2 Cewek Maroko Ditangkal Masuk Indonesia


Berita Kriminal - Kantor Imigrasi (Kanim) Surabaya mencegah keberangkatan 10 WNI tujuan Surabaya – Kuala Lumpur, pukul 20. 40 WIB.

Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Agung Sampurno menyatakan pencegahan keberangkatan, karena mereka tidak dapat menunjukan tempat tinggal selama di Malaysia.

“Mereka penumpang pesawat Air asia QZ 320, XT 322, XT 326,” kata Agung, di Jakarta.

Menurut Agung, sebagian besar keterangan mereka tidak konsisten, mencurigakan dan terindikasi hendak mencari pekerjaan di Malaysia tanpa melalui prosedur yang berlaku.

“Ini adalah upaya Kanim Surabaya dalam mencegah terjadinya potensi perdagangan manusia kpd TKI yg akan bekerja di luar negeri.”

Sebelumnya, upaya yang sama dilakukan tiga WNI tujuan yang sama, oleh Kanim Medan. Mereka berangkat dengan Penerbangan MH 865 Kualanamu – Kuala Lumpur 10 Februari.

MAROKO
Kamis , dua warga Maroko juga dilarang masuk ke Indonesia oleh Kanim Bandara Soekarno Hatta, karena tidak memiliki uang yang cukup dan tujuan tidak jelas selama di Indonesia.

SF, wanita cantik berusia 26 tahun datang dengan Emirates Airways, EK356 dari Dubai Pukul 15.35 WIB dan telah dipulangkan kembali ke Embarkasi awal Dubai dengan pesawat Emirates Airlines.

Lalu, ME, wanita muda 21 tahun datang dengan Pesawat Qatar Airways, QR 956, dari Doha, Pukul 15.15 WIB dan telah dipulangkan kembali ke Embarkasi awal Doha dengan pesawat Qatar Airways QR 957 .

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.