Polisi Terus Gelar Razia, Petasan dan Mercon Bakal Langka Pada Malam Tahun Baru

Berita Kriminal - Jajaran Polres Jakarta Utara menyita 826 berbagai macam petasan dalam operasi cipta kondisi. Operasi tersebut digelar tidak hanya terhadap petasan juga senjata api, amunisi, hingga bahan peledak agar Malam Tahun Baru 2018 berjalan lancar.

“Operasi ini merupakan printah Bapak Kapolda Metro Jaya untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan, kami beserta jajaran melakukan operasi petasan di lima wilayah di Jakarta Utara ” kata Kapolres Jakarta Utara, Kombes Reza Arief Dewanto.

Dikatakan, operasi petasan dilakukan di pemukiman warga hingga pasar, seperti di Pasar Kaget, Koja dan Jalan Simpang Lima, Cilincing, didapati puluhan jenis petasan dan kembang api berbagai merk yang dijual bebas.

Di Pasar Kaget Koja disita lima kembang api 0,8 inci, satu dus petasan banting isi 10 bungkus, dua buah merk Sniper 1,0 inci dan dua buah merk Swit Tar.

Sedangkan di Jalan Simpang Lima Semper diamankan 10 kotak berisi 25 buah merk Black Label 1,0 inci, satu dus petasan banting isi 10 buah, lima buah merk Roman Candle 0,8 inci dan dua buah merk Shotgun 1,8 inci.

Selain di Jalan Lorong 10, Koja, Jalan Raya Hibrida, Kelapa Gading, diamankan 20 kembang api disebuah warung. Jalan H. Murtado, Tugu Utara, juga disita kembang api merek butter fly 38. Di Jalan Muara Baru, Penjaringan, 3 dus petasan banting, 8 kembang api dan 9 kembang api wiseel roket.

Jalan Raya Akses Cilincing, 180 petasan sedang sama 20 petasan besar. Di Jalan Beringin Jaya, Sunter, petasan banting, kemudian Jalan Ampera Raya, Pademangan 50 petasan banding dan 2 kembang api. Di Pasar Impres Pegangsaan Dua, Kelapa Gading 20 kembang api berbagai mereka.

Sedang Unit Opsnal Krimsus Polres Jakut menyita 415 kembang api di toko agen merek mercon jalan Hibrida Blok RB1, Kelapa Gading. “Operasi petasan akan terus kami lakukan hingga malam Tahun Baru,” pungkas Reza.