Saat Dijangkau, Pengemis ini Bawa Rp23 Juta dan Emas

Berita Kriminal - Tak ada yang menyangka gembolan karung yang dibawa pengemis bernama Sri (43), berisi uang puluhan juta dan perhiasan. Petugas yang menjaring dari Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat pun tidak tahu pengemis itu membawa uang sebanyak itu.

“Petugas hanya menjangkau lalu menyerahkan ke panti sosial, lalu protapnya memang harus dibuka bawaannya yang ternyata uang berjumlah Rp22.750.000 ditambah recehan Rp313.900 sehingga totalnya Rp23.063.900,” kata Kasudin Sosial Jakarta Pusat, Susan Budi Susilowati yang dihubungi Liputan Kriminal.

Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan, perempuan pengemis itu membawa identitas berupa KTP Jakarta tapi tahun 1992. Selebihnya surat-surat perhiasan yang dibawanya. “KTP Jakarta ada tetapi tahun 1992, identitas lainnya tidak ada,” kata Susan lagi.

Saat dijangkau petugas di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), kawasan Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, meskipun saat itu sendirian pengemis itu sempat menolak. Begitu juga ketika petugas hendak membawanya ke panti sosial.

“Ya, saat itu kami sedang monitor PMKS jalanan di area JPO Kramat Sentiong, tujuan kami menyelamatkan seorang ibu yang sedang mengemis di JPO tersebut. Sebenarnya petugas menjangkau ibu, sekitar pukul 09.30 Wib,” tambahnya.

Untuk tindak lanjut berikutnya, pengemis perempuan itu sudah diamankan di panti Bangun Daya 1 Kedoya, Jakarta Barat. “Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak memberi dalam bentuk apapun kepada pengemis. Masyarakat bisa salurkan bantuan kepada lembaga yang terpercaya,” kata Susana.